RUBY8000NEWS - Kabar terbaru dunia sepak bola datang dari Presiden Asosiasi Sepak Bola Palestina Jibril Rajoub. Terdapat seruan untuk menangguhkan pesepak bola Israel yang diserukan oleh Rajoub.
Pada kongres tahunan FIFA di Bangkok Jumat (17/5/2024), Presiden Asosiasi Sepak Bola Palestina Jibril Rajoub dalam pidatonya yang berapi-api, menyerukan untuk menangguhkan Israel dari sepak bola global.
Rajoub meminta FIFA mengeluarkan Israel dari status anggota. Dari 211 anggota FIFA, 37 negara mengutuk serangan Israel kepada Palestina, khususnya di wilayah Gaza.
Dampak operasi militer Israel di Gaza, Rajoub meminta FIFA untuk berdiri di sisi yang benar dalam sejarah.
Mengacu pada keputusan FIFA sebelumnya yang melarang negara-negara seperti Rusia, Afrika Selatan dan Yugoslavia pada era Apartheid, Rajoub bertanya, "Apakah FIFA menganggap beberapa perang lebih penting daripada perang lainnya dan beberapa korban lebih penting?"
Rajoub juga mengatakan lebih dari 250 atlet Palestina, yang sebagian besar adalah pemain sepak bola, tewas di Gaza dan beberapa stadion sepak bola hancur. Dia juga mengulangi protes sebelumnya tentang kehadiran enam tim dari pemukiman Israel di wilayah Palestina di liga sepak bola Israel, sesuatu yang telah lama dia anggap sebagai pelanggaran nyata terhadap peraturan FIFA.
Sebelumnya, Israel berhasil lolos ke semifinal Piala Eropa U-21 2023 usai menumbangkan Georgia lewat adu penalti dengan skor 4-3, usai sebelumnya sama kuat 0-0 di waktu normal. Kemudian, Israel kalah di semifinal dari Inggris dengan skor telak 0-3.
Meski kalah di semifinal, Israel tetap berhak lolos ke Olimpiade Paris 2024 karena menjadi empat tim terbaik di ajang Piala Eropa U-21 2023 tersebut. Israel U-23 pun dipastikan tergabung di Grup D bersama Jepang, Paraguay, dan Mali dalam cabang olahraga sepakbola putra Olimpiade Paris 2024.
Namun, timnas Israel U-23 berpotensi tercoret dari anggota FIFA karena masalah kemanusiaan dengan warga Gaza, Palestina. Jika Israel benar-benar dicoret, maka timnas Israel U-23 jelas tidak dapat bermain di Olimpiade Paris 2024.
Jika timnas Israel U-23 gagal berlanjut ke Olimpiade Paris 2024, hal ini dapat memberikan peluang bagi timnas Indonesia U-23. Tim Garuda U-23 merupakan tim yang memperebutkan tiket terakhir ke Olimpiade Paris 2024 bersama Guinea U-23 di laga playoff.
Akan tetapi, kemungkinan besar FIFA akan memberikan slot Israel itu kepada wakil Eropa agar di Olimpiade Paris 2024 tetap ada empat wakil Eropa yang berpartisipasi.
Diketahui, wakil Asia di Olimpiade Paris 2024 sudah mengantongi tiga negara yakni Jepang, Uzbekistan, dan Irak.
Namun harapan bagi Sebagian masyarakat dunia pecinta sepak bola, FIFA dapat benar-benar memberi sanksi dan hukuman untuk Israel. Karena sebelumnya FIFA telah menghukum Rusia dalam kasus yang sama, yakni peperangan dengan penyerangan terhadap Ukraina.
Tidak ada komentar: